Minggu, 24 Oktober 2010

Guru TIK Brebes Menggebrak dengan Open Source

Ardhi Suryadhi - detikinet

Amplify’d from www.detikinet.com

Suasana Seminar Open Source di Brebes (dok. pribadi onno)

 

Materi pelatihan mulai dari pengenalan open source software, menginstalasi Distro SchoolOnOffLine supaya sekolah bisa memberikan pelajaran internet tanpa internet, memperkenalkan cara membuat Blog, Wiki, e-mail lokal di sekolah hingga aplikasi pendidikan yang dibundel dalam IPTEKNUX.

Beberapa hal yang menarik perhatian para peserta mulai dari TuxPaint, TuxMath untuk anak SD belajar matematika, Kgeography untuk SMP belajar Geography, KANAGRAM untuk belajar bahasa Inggris hingga yang canggih seperti Stellarium atau Kstar untuk mempelajari alam semesta, Scilab untuk membuat virtual laboratorium, Gchemical untuk merancang molekul kimia dan lainnya.

"Semua dapat diperoleh secara cuma-cuma karena menggunakan software open source," tukas Onno, kepada detikINET, Minggu (24/10/2010).

"Dengan menggunakan open source, pengguna dapat mengembangkan dan memodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna," imbuhnya.

Dengan semakin siapnya para guru dan sekolah di Kabupaten Brebes dengan sistem operasi open source tentu akan memudahkan adopsi Buku Sekolah Elektronik TIK (http://bse.telkomspeedy.com/e-buku) dalam mata pelajaran TIK.

Bahkan bukan mustahil dalam waktu dekat soal ulangan dan ujian TIK di Kabupaten Brebes akan berbasis open source dan tidak lagi mengacu pada software proprietary.

"Semoga hal ini dapat diikuti oleh MGMP TIK di Kabupaten dan Kecamatan lain di Indonesia sehingga dapat melepaskan bangsa Indonesia dari ketergantungan pada software proprietary yang menyedot devisa," pungkas Onno.Read more at www.detikinet.com

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar